 |
| www.travel.tribunnews.com |
Sobat Elka ketika dihadapkan dengan banyak tugas sekolah dan kuliah, masalah yang menghadang pikiran tentu akan membuat pikiran stres. Ketika stres itu datang sobat mungkin nggak akan enjoy saat melakukan ini-itu; yang ada malah hanya diam, ngambeg dan nggak berbuat apa-apa. Eits, kalo stres sobat tidak segera diobati bisa-bisa tuch penyakit makin kambuh. Sobat perlu mengatasinya agar stres yang menyelinap di pikiran biar nggak berlarut-larut.
1. Refreshing
Penyebab utama sobat menjadi stres adalah banyaknya tugas plus pikiran yang sudah kadung banyak. Disaat kedua perkara itu muncul sobat perlu dech refreshing untuk menyegarkan pikiran. Refreshing bisa dilakukan pergi ke tempat-tempat rekreasi semisal pantai, kebun binatang, museum, pegunungan dan masih banyak lagi.
2. Curhat dan Konsultasi
Sobat pasti punya teman yang banyak. Lalu kenapa kalo pas lagi punya masalah ditelan-telan sendiri? Nggak enak kan? Mending sobat dikala stres, curhat dengan teman-teman dekat. Ungkapin semua unek-unek yang ada di pikiran sobat ke teman niscaya akan mengurangi beban yang dipikul. Sobat bisa juga kok konsultasi dengan ortu atau psikolog. Omongin tuch masalah kepada orang tuamu barangkali akan direspon positif oleh mereka. Disamping itu tuangkan pula pada psikolog kalo di sekolah ya itu guru Bimbingan Konseling (BK) kalo di kampus ya dosen Psikologi.
3. Jangan Suka Menyendiri
Sobat kan nggak sendiri. Disana-sini mesti ada teman yang siap menemani dikala hati lagi gelisah. So, sobat jangan sering menyendiri! Kalo menyendiri itu mesti mikirnya kebanyakan yang negatif-negatif. Hindari perbuatan yang akan membuat sobat nggak sendiri yakni dengan memperbanyak teman.
4. Perbanyak Kegiatan Positif
Dengan memperbanyak kegiatan positif tentu akan mengurangi beban stres sobat. Apalagi jika kegiatan positif itu berkaitan dengan urusan kegiatan keagamaan. Bisa aktif di majlis taklim, pengajian dll. Bisa pula dengan men-dawam-kan (melanggengkan) membaca al-qur’an setelah shalat maktubah. Hal itu niscaya akan menenangkan hati sobat.
5. Interospeksi Diri
Sobat perlu yang namanya muhasabah (interospeksi diri) yakni dengan banyak mengingat Allah SWT. Perbanyaklah berdzikir, istighfar meminta ampunan kepada Tuhan yang Maha Esa setelah menunaikan shalat maktubah dan sunnah. Alhasil, penyakit stres bisa segera terobati. Semoga! (sm)
1. Refreshing
Penyebab utama sobat menjadi stres adalah banyaknya tugas plus pikiran yang sudah kadung banyak. Disaat kedua perkara itu muncul sobat perlu dech refreshing untuk menyegarkan pikiran. Refreshing bisa dilakukan pergi ke tempat-tempat rekreasi semisal pantai, kebun binatang, museum, pegunungan dan masih banyak lagi.
2. Curhat dan Konsultasi
Sobat pasti punya teman yang banyak. Lalu kenapa kalo pas lagi punya masalah ditelan-telan sendiri? Nggak enak kan? Mending sobat dikala stres, curhat dengan teman-teman dekat. Ungkapin semua unek-unek yang ada di pikiran sobat ke teman niscaya akan mengurangi beban yang dipikul. Sobat bisa juga kok konsultasi dengan ortu atau psikolog. Omongin tuch masalah kepada orang tuamu barangkali akan direspon positif oleh mereka. Disamping itu tuangkan pula pada psikolog kalo di sekolah ya itu guru Bimbingan Konseling (BK) kalo di kampus ya dosen Psikologi.
3. Jangan Suka Menyendiri
Sobat kan nggak sendiri. Disana-sini mesti ada teman yang siap menemani dikala hati lagi gelisah. So, sobat jangan sering menyendiri! Kalo menyendiri itu mesti mikirnya kebanyakan yang negatif-negatif. Hindari perbuatan yang akan membuat sobat nggak sendiri yakni dengan memperbanyak teman.
4. Perbanyak Kegiatan Positif
Dengan memperbanyak kegiatan positif tentu akan mengurangi beban stres sobat. Apalagi jika kegiatan positif itu berkaitan dengan urusan kegiatan keagamaan. Bisa aktif di majlis taklim, pengajian dll. Bisa pula dengan men-dawam-kan (melanggengkan) membaca al-qur’an setelah shalat maktubah. Hal itu niscaya akan menenangkan hati sobat.
5. Interospeksi Diri
Sobat perlu yang namanya muhasabah (interospeksi diri) yakni dengan banyak mengingat Allah SWT. Perbanyaklah berdzikir, istighfar meminta ampunan kepada Tuhan yang Maha Esa setelah menunaikan shalat maktubah dan sunnah. Alhasil, penyakit stres bisa segera terobati. Semoga! (sm)
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon