…kami datang dari bumi kartini/ kami datang dengan gagah berani/ meneruskan perjuangan para pahlawan// berkembanglah dan majulah tanah kelahiranku/ kami berjanji menuntut ilmu hanya untukmu// dan ukirlah segala citamu/ keluarga mahasiswa jepara semarang…Lirik lagu diatas merupakan penggalan lagu Mars: Keluarga Mahasiswa Jepara Semarang (KMJS). Lagu yang diciptakan oleh Mufid, salah satu aktivis KMJS tersebut secara detail bisa diunduh di blog KMJS yang bisa diakses di http://kmjsws.blogspot.com.
Meski baru dirilis tahun 2009 silam akan tetapi boleh dikata organisasi itu benar-benar memiliki eksistensi. Eksis dalam regenerasi anggota, berkegiatan maupun meng-update (tulisan dan foto). Terbukti, dari agenda mingguan, bulanan hingga tahunan organisasi entah yang dilaksanakan di Jepara maupun di Semarang dipublikasikan di halaman blog itu.
Selain itu (kritik, saran dan komentar) di kolom buku tamu dari anggota, instansi dan umum telah berjalan sebagaimana mestinya. Sementara itu pengikut blog sudah mendekati angka yang lumayan.
Ya, meski agak telat setidaknya KMJS, organisasi mahasiswa daerah (ormada) asal kota ukir Jepara itu telah menuju ke media online yakni blog. Mengelola situs media online untuk kepentingan organisasi maupun khalayak umum. Bagi organisasi tentu akan mempermudah saling berkomunikasi anggota satu dengan yang lain melalui dunia maya. Sementara untuk khalayak umum dari semua kalangan dimanapun berada bisa mengakses halaman online itu. Sehingga, boleh dikata KMJS telah memerankan pentingnya media, utamanya situs media online gratis.
Mengelola blog sama saja memerankan kerja jurnalistik baik yang berkaitan dengan tulisan yang akan dipublikasikan (berita, artikel, sastra, resensi dan lain-lain), foto serta caption-nya. Sehingga, menurut hemat saya perlu kiranya pengelola blog maupun anggota KMJS secara keseluruhan belajar ilmu jurnalistik. Melalui kegiatan itu setidaknya akan memperbaiki substansi tulis-menulis yang nantinya disajikan untuk pembaca.
Nantinya, blog KMJS bukan lagi dikelola oleh perorangan melainkan secara komunitas: setiap anggota boleh mempublikasikan tulisan maupun foto di blog itu. Sehingga eksistensi organisasi KMJS bebarengan dengan eksistensi media yang dikelolanya. Semoga. (Syaiful Mustaqim)
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
Related Post
Cara Kiai Pekalongan Menghormati Tamu
KH Hasanuddin Subkhi saat memberikan Ijazah. (Foto: Ahmad Abdul Manaf)
Saya takjub dengan KH Ha
Mampir Sejenak di Area Ramah Anak Masjid Nurul Islam Kedungdowo KudusPerpustakaan mini sediakan bacaan gratis.Beberapa waktu lalu tepatnya Jum’at (17/1/2025) sore sepul
Ramedia, Radio Media Dakwah Islam Al Muttaqin Banner Ramedia yang dipasang di dinding studio. Beberapa kali penerimaan peserta didik b
Wali Sampang dan “Penampakan Kuda Putih”
Ndalem KH Hasanuddin, Pengasuh Pondok.
Di sela-sela mamitke 4 anak SMK Az Zahra Mlonggo Jepara
ConversionConversion EmoticonEmoticon