Festival Bedah Sawah, Ingatkan Pemuda Pentingnya Bertani

Festival Bedah Sawah Desa Pelang, Mayong, Jepara. (Dok. Istimewa)
Pemuda Desa Pelang Kecamatan Mayong Kabupaten Jepara yang tergabung dalam Karang Taruna Bina Muda menggelar Festival Bedah Sawah tahun 2020 yang berlangsung Jumat – Sabtu (10-11/1/2020). 

Kegiatan yang dipusatkan di dua tempat itu yakni Balai Desa Pelang dan area persawahan tersebut terdiri dari berbagai event di antaranya; pawai gunungan, pawai tumpeng, penanaman 1000 pohon, lomba melukis tong sampah, lomba mewarnai, lomba menggambar dan pentas budaya. 

Ketua Karang Taruna Bina Muda, Khoirul Anam mengatakan kegiatan digelar karena keresahan yang dirasakan petani karena semakin lama semakin menurun. Hal itu karena perkembangan urban yang tinggi yang juga menyebabkan lahan pertanian semakin menyempit. 

“Imbasnya kelak suatu saat pemuda akan melupakan pentingnya bertani,” tandasnya. 

Sehingga kegiatan yang satu visinya tasyakuran menyambut masa tanam itu terang Anam bertujuan untuk mengangkat moralitas petani agar semakin diuwongkan (diperhatikan, red.). 

Di samping itu lanjut jebolan Unisnu Jepara itu, sebagai bentuk regenerasi petani ke depan. “Kebetulan di event ini kami mengajak anak mulai TK, SD, MTs dan pemuda tujuannya untuk mengenal dan mencintai lingkungan,” lanjutnya. 

Salah satu cara untuk mencintai lingkungan paparnya anak-anak diajak untuk menanam pohon. Adapun pohon yang ditanam berjumlah 1700 bibit yang terdiri dari  sakura jawa sebanyak 200 ditambah pohon jenis mahoni, sengon, cemara laut, petai, dan anggur laut. 

“Anak-anak yang ikut menanam harapannya memiliki rasa memiliki, sehingga tanaman yang ditanam kerap dijenguk,” katanya. 

Dengan menanam pohon tersebut sebagai embrio penciptaan edu wisata. Edu wisata atau wisata desa adalah wisata edukasi yang berbasis bertanam. Untuk langkah yang sudah terealisasi saat ini yaitu pengecoran jalan area persawahan sepanjang 3 km yang menyambung dari RT 04 RW 02 menuju RT 06 RW 01 Hadir dalam pembukaan Festival Bedah Sawah, Jumat (10/1/2020) Forkopimcam dan Pemerintah Desa Pelang. 

Camat Mayong, Rini Patmini, AP mengapresiasi kegiatan yang baru diselenggarakan kali pertama tersebut. Menurut Rini, kegiatan yang diadakan Karang Taruna bekerjasama dengan IPNU-IPPNU dan KKN UMK memerlukan partisipasi dari desa karena hal tersebut merupakan pembangunan sumber daya manusia (SDM). 

Pihaknya berharap setelah pohon ditanam fase berikutnya adalah merawat dan menjaganya. “Di sinilah pentingnya kerjasama karang taruna, pemerintah desa, dan petani agar pertanian semakin lestari,” pungkasnya. (Syaiful Mustaqim)

Dipublikasikan : ayosemarang.com
Previous
Next Post »

1 komentar:

Click here for komentar
6 Februari 2020 pukul 00.37 ×

Semoga pertanian di Jepara makin maju ya mas

Congrats bro Robby Haryanto you got PERTAMAX...! hehehehe...
Reply
avatar